KERETA API JEPANG (日本の鉄道）

9 PERUSAHAAN KERETA API TOKYO
SEDIAKAN　GERBONG KHUSUS WANITA

9社がＪＲ東日本についで

女性専用車両を設置

Peristiwa kecelakaan kereta-api di kota Amagasaki prefektur Hyogo bulan lalu telah menurunkan kepercayaan masyarakat Jepang dan luarnegeri atas keamanan, keunggulan pelayanan kereta-api Jepang yang dikenal termoderen di dunia sekarang ini. Peristiwa naas tersebut telah menggemparkan masyarakat Jepang yang dikenal sebagai masyarakt yang berketergantungan tinggi akan moda transportasi kereta. Kecelakaan kereta-api yang telah menelan korban 107 jiwa ini merupakan kecelakaan terbesar yang dialami dunia perkereta-apian Jepang selama 4o tahun terakhir ini. Peristiwa ini merupakan pukulan terberat bagi dunia transportasi perkereta-apian Jepang pada umumnya bagi PKA Japan Railway Barat (JR West/JR Nishi Nippon) pada khususnya.

Kemarin lusa hari senin tanggal 9 Mei 2005 sebuah peristiwa bersejarah dalam dunia perkereta-apian Jepang telah mewarnai kota metropolitan Tokyo. Peristiwa ini adalah peristiwa diterapkannya penggunaan gerbong khusus untuk wanita oleh 9 perusahaan kereta-api (PKA) yang beroperasi di metropolitan Tokyo. Peristiwa ini bagi sebagian masyarakat Jepang tercatat sebagai hal yang menggembirakan setelah  peristiwa pahit di bulan April lalu  melanda dunia perkereta-apiannya.

Disediakannya gerbong khusus bagi wanita oleh PKA di metropolitan Tokyo ini dimulai  sejak tahun 2001 oleh PKA East Japan Railway(JR East/JR Higashi Nippon), dan PKA Keio(Keio Dentetsu)

  

  GERBONG KERETA KHUSUS UNTUK WANITA YANG SUDAH

          OPERASIKAN SEBELUMNYA DI METROPOLITAN TOKYO

PKA	JALUR (LINE)	WAKTU AWAL PENGOPERASIAN	JADWAL WAKTU PELAYANAN DAN JENIS K.A.
JR EAST	1.Saikyo Line. 2.Rinkai Line	4 April 2001	Kereta yg berangkat dari Shinjuku tujuan/tiba di Shinkiba antara pkl 7:30 s/d 9:40.          (✫ Catatan)
		2 Juli 2001	Kereta yg berangkat dari Shinjuku mulai dari pkl 23:00 ke atas
KEIO	Keio Line	27 Maret 2001	KA.Cepat, KA.Komuter ekspres, KA.Cepat	Kereta yg berangkat dari Shinjuku mulai pkl.22:50

✫ Catatan: Diterapkan pada KA Tokyo Rinkai Kosoku jalur Tokyo Osaki ➔ Shinkiba(pergi).

 Tidak termasuk Rinkai Line saat pulang/balik.

Tujuan penyediaan gerbong khusus wanita ini adalah untuk mengurangi kasus pelecehan seksual alias tangan jahil (dikenal dengan istilah kata “Chikan”) yang kerap-kali terjadi di dalam angkutan kereta di kota Tokyo. Kasus tangan jahil ini sering terjadi di dalam gerbong kereta, bahkan tidak jarang pelaku diseret ke muka pengadilan oleh sang korban. Tetapi kerap-kali muncul juga peristiwa tersebut dilakukan karena unsur ketidak-kesengajaan, hingga sitertuduh sebagai pelaku menjadi korban. Dengan adanya kasus ini biasanya nama dan identitas (perusahaan tempat bekerja) sang korban sering-kali diumumkan lewat masmedia, sampai-sampai menghancurkan karir dan dapat memepermalukan anak, istri dan keluarga si korban. Diantara orang-orang yang tertuduh sebagai tangan jahil hingga mendekam di penjara ini banyak juga yang akhirnya berhasil membuktikan kebenaran dirinya dengan mengugat-balik kepada sang wanita yang menjerumuskannya ke penjara. Namun ironinya meskipun keberhasilan tersebut telah diraihnya masmedia jarang yang berusaha untuk memperbaiki namanya yang telah tercoreng, bahkan perusahaan tempat ia bekerja-pun tidak bersedia menerimanya kembali. Nama yang sudah tercoreng dalam masyarakat Jepang sudah tidak mungkin dapat diperbaiki, "Nasi sudah jadi bubur" kata orang Indonesia.

Masing-masing PKA di daerah Jepang Barat (Kansai) telah terlebih dahulu sejak beberapa tahun lalu menerapkan sistem pelayanan ini. Dari pelaksanaan sistem pelayanan ini terbukti dapat menghilangkan terjadinya kasus pelecehan seksual di dalam angkutan kereta.

Penerapan baru di ke- 9 PKA metropolitan Tokyo ini dikonsentrasikan pelaksanaanya pada jaur-jalur dan jam-jam sibuk (rush our), dimana sering-kali terjadi kasus pelecehan tersebut. Gerbong khusus tersebut disediakan pada K.A yang tidak begitu banyak tempat perhentiannya, seperti pada K.A Ekpres, K.A Cepat dan berbagai jenis kereta lainnya.

Kereta bawah-tanah Metro Tokyo menyediakan gerbong tersebut pada setiap armada keretanya dari kereta yang berangkat pertama sampai pkl.09:30 pagi, yakni pada gerbong terdepan dan gerbong paling belakang masing-masing satu gerbong. Poster-poster yang menghimbau para penumpang wanita terpampang di dinding peron dan di dalam armada kereta. Gerbong khusus wanita ini dapat juga digunakan oleh anak-anak pria dan wanita dibawah usia tingkat sekolah dasar kelas 6 atau penderita cacat. Pria penderita cacat-pun dapat menggunakannya dengan syarat bila disertai tenaga perwat atau pendamping.

(Red.Prasasti/ES).

Pesan penulis : " Hati-hati jangan salah gerbong "

Tabel pelayanan gerbong kereta api khusus untuk wanita dipisahkan dalam 3 blok di bawah ini.　↓